Prestasi Gemilang Nvidia yang Meningkat Drastis
windowsxp-privacy.net – Nvidia, perusahaan chip asal Amerika Serikat (AS), telah mencatatkan prestasi luar biasa dengan menjadi perusahaan publik terkaya nomor dua di AS pada bulan Juni 2024. Posisinya kini berada di atas Apple namun masih di bawah Microsoft dalam hal nilai kapitalisasi pasar. Pada penutupan perdagangan pada hari Rabu, kapitalisasi pasar Nvidia mencapai 3,019 triliun dollar AS, melampaui Apple yang memiliki kapitalisasi pasar sebesar 2,99 triliun dollar AS.
Kenaikan nilai kapitalisasi pasar Nvidia menjadi 3,019 triliun dollar AS ini menandai peningkatan yang signifikan dari sebelumnya. Yang hanya mencapai 2 triliun dollar AS pada Februari 2024. Peningkatan ini sebagian besar didorong oleh kinerja keuangan yang kuat, termasuk laporan pendapatan kuartal pertama pada Mei 2024 yang menunjukkan pendapatan sebesar 26 miliar dollar AS, naik tajam dari kuartal yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebesar 7,19 miliar dollar AS.
Salah satu faktor utama yang mendukung kenaikan nilai saham Nvidia adalah permintaan yang tinggi terhadap unit pengolah grafis (GPU) kecerdasan buatan (AI) buatannya. GPU Nvidia mendukung berbagai pusat data AI, termasuk Microsoft Copilot dan ChatGPT milik OpenAI. Yang memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan perusahaan. Investor juga merasa optimis tentang prospek Nvidia dalam industri kecerdasan buatan, dengan spekulasi bahwa perusahaan ini akan menjadi pemenang besar dalam gelombang investasi tersebut.
Kemajuan Nvidia Mampu Menyalip Posisi Apple Sebagai Perusahaan Terkaya di AS
Selain itu, bisnis pusat data Nvidia, termasuk penjualan GPU, juga mengalami pertumbuhan yang signifikan. Meningkat 427 persen dari tahun sebelumnya menjadi 22,6 miliar dollar AS. Perusahaan tersebut memperkirakan bahwa mereka akan terus mencatatkan pertumbuhan pendapatan yang kuat pada kuartal berikutnya. Dengan perkiraan pendapatan sebesar 28 miliar dollar AS pada kuartal yang berakhir pada akhir Juli 2024.
Di sisi lain, Apple mengalami tantangan dengan pertumbuhan yang melambat dalam penjualan iPhone. Terutama di pasar China di mana perusahaan ini kalah bersaing dengan Huawei, Vivo, dan Honor. Meskipun demikian, Apple tetap menjadi perusahaan yang sangat berharga dengan nilai kapitalisasi pasar yang signifikan. Meskipun saat ini berada di bawah Nvidia dan Microsoft.
Kesuksesan mereka sebagai perusahaan chip tidak hanya didorong oleh fokus awalnya pada segmen gaming. Tetapi juga dengan ekspansi ke bisnis AI, termasuk penjualan chip untuk menambang mata uang kripto dan layanan berlangganan cloud. Kinerja luar biasa mereka selama beberapa tahun terakhir telah membuatnya menjadi pemain kunci dalam industri teknologi global.